PENDAHULUAN
Dalam kehidupan manusia sebagai hamba Allah yang bersifat dhoif selalu ada dua keadaan, diantaranya kaya-miskin, taat-ingkar, baik-buruk, dan termasuk didalamnya sehat dan sakit. Di saat kita sehat, kadang kita lupa kepada Allah pemberi sehat. Baru ketika kita sakit, sadarlah kita bahwa nilai sehat itu mahal harganya. Tetapi walau bagaimanapun sehat maupun sakit, adalah datang dari Allah, maka kita harus sabar, tawakal dan ikhlas menerima serta bersukur kepadaNya. Karena kita percaya bahwa kesembuhan itu datangnya hanya dari Allah SWT.
WA IDZA MARIDHTU FAHUWA YASYFIIN
Artinya :
Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkanku. ( QS 26 : 80 )
SABAR DAN TAWAKAL
Apabila kita ditimpa musibah, hendaklah kita bersabar. Dalam menghadapi musibah jangan sampai kita mengumpat terhadap ketetapan Allah. Kewajiban manusia hanyalah ikhtiar semampunya. Dan kalau memang sudah takdirNya kita harus tawakal. Karena semyang ada ini milik Allah termasuk kita, dan kepadaNyalah kita akan kembali.
UCAPAN YANG UTAMA
Betapapun pedih kita merasakan sakit, tidak selayaknya kita mengaduh dengan teriakan, kalau tidak tahan dan terpaksa mengeluarkan rintihan kita harus menghindari kata kata yang tidak berguna. Lebih baik kita keluarkan kata kata yang berguna degan mengucapakn kalimah di bawah ini :
1. Istighfar
ASTAGHFIRULLAHUL ADZIM
Artinya :
Ampunilah aku ya Allah.
2. Tasbih
SUBHAANALLAH
Artinya :
Maha suci Allah.
3. Tahmid
ALHAMDULILLAH
Artinya :
Segala puji bagi Allah.
4. Takbir
ALLAHU AKBAR
Artinya :
Allah Maha Besar
DOA DAN IKHTIAR
Karena sakit itu pemberian Allah, maka kita wajib berikhtiat, seperti berobat mencari kesembuhan. Disamping itu kita harus mohon kepada Allah dengan doa seperti yang pernah dicontohkan Nabi Muhammad SAW,seperti berikut ini :
AS-ALULLAH-HAL"ADZIM AN-YASYFIYANI SYIFAA-AN-LAA YUQHOO-DIRU SYAQOMAN
Artinya :
"Aku mohon kepada Allah yang Maha Agung agar diberi kesembuhan yang tidak akan kambuh lagi
MENENGOK DAN MENDOAKAN ORANG YANG SAKIT
Salah satu diantara kewajiban orang muslim terhadap muslim yang lain,adalah menengok dan mendoakannya ketika sakit.Dengan menengok berarti kasih sayang dan sekaligus memperkokoh tali persaudaraan.Rasulullah SAW mengajarkan doa untuk kita setiap menengok orang sakit,dengan membaca :
ALLAH HUMMA-ROBBAN-NA-SI ADZIHIBIL BAKSA,ISYFU,ANTASYI SYA-FI LA-SYIFA-A ILLA-SYIFA-UKA SYIFA-YUGHO-DIRU-SYAQOMAN.
Artinya :
"Ya Allah Penguasa manusia,hilangkanlah penyakitnya,sembuhkanlah,karena Engkau Pemberi kesembuhan,tiada kesembuhan kecuali dari-Mu,kesembuhan yang tidak akan kambuh lagi."
SALING BERWASIAT
Mengunjungi orang sakit berguna untuk saling berwasiat dalam kebenaran maupun kesabaran.Seperti berwasiat untuk tidak sekali-sekali meninggalkan sholat meskipun hanya dengan berbaring. Karena sholat harus dikerjakan walaupun dalam situasi dan kondisi yang bagaimanapun ( QS 2:238 ) ( QS 4:101-103 )
MENGURANGI RASA SAKIT
Sering kali apabila kita menderita sakit, kita tanpa sadar mengaduh menahan kepedihan. Maka untuk mengurangi rasa sakit itu, lebih baik kita memohon kepada Allah SWT, semoga rasa sakit dapat dikurangi yaitu dengan membaca doa sbb
BISMILLAHIR ROHMANIR ROHIIM ..........3 KALI
Artinya :
Dengan nama Allah yang maha Pengasih lagi maha Penyayang.
A'UDZUBILLAHI WA QUDROTIHI MIN SYARRI MA AJIDU WA MA UHUDZIRU ......3 KALI
Artinya :
Aku berlindung kepada Allah, dengan segala kekuasaanNya, dari kepedihan yang kualami dan dari penderitaan yang kutakuti.
OPTIMISLAH JANGAN PUTUS ASA
Sebagai hamba yang beriman kepada Allah, maka jauhkanlah purbasangka buruk kepada Allah dan jangan berputus asa atas rahmat Allah. Allah berfirman :
lA TAQNATHUU MIR ROHMATILLAHI INNALLAHA YAGHFIRUDZ DZUNUUBA JAMII'AN
Artinya :
Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya Allah mengampuni dosa dosamu semuanya ( QS 39:53 )
Apabila secara medis tidak ada harapan untuk sembuh, kuatkanlah hatimu dengan berdoa seperti ini :
ALLAHUMMAGHFIRLII WARHAMNII WA ALHIQNII BIRROFIIQIL A'LAA
Artinya :
Ya Allah ampunilah aku, kasihilah aku, dan tempatkanlah aku bersama yang luhur.
TALQIN
Tuntunlah sesama muslim pada saat menjelang ajalnya dengan kalimah thoyyibah LA ILAAHA ILALLAH, Sehingga surgalah tempatnya. Nabi Muhammad bersabda :
MAN KAANA AAKHIRU KALAAMIHI LAA ILAAHA ILLAALLAH DAKHALAL JANNAH.
Artinya :
Barangsiapa yang di akhir hayatnya mengucapkan laa illaha illallah dia masuk surga ( HR Bukhori Muslim ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar